This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 05 Juni 2014

Jenis-jenis antena pada jaringan


 Ini merupakan tugas sekolah yang di berikan oleh guru kami di sekolah, soalnya kami lagi belajar soal jaringa WAN !!!! Semoga bermanfaat untuk kalian ya!! 
1. Grid Antena
Antenna Grid Wifi 2,4 GHz dengan Gain 21 Db, sangat cocok digunakan untuk Antenna Wifi Anda. Bisa digunakan untuk Point to Point, atau Klien dari Akses Point anda. Sangat cocok digunakan untuk antenna Klien Rt-Rw Net anda sehingga bisa menekan biaya Investasi awal klien anda.
Antena grid memiliki kekuatan sinyal hingga 24 dB, sementara antena parabolic hingga 18 dB.  menambah gain antena, namun akan  
membuat pola pengarahan antena menjadi lebih sempit.

                                                       

                                                                    Gambar Antena Grid


2. Yagi Antena
Antena Yagi adalah jenis antena radio atau televisi yang diciptakan oleh Hidetsugu Yagi. Antena ini dilengkapi dengan pengarah dan pemantul yang berbentuk batang.
Antenna Yagi terdiri dari tiga bagian, yaitu:
Driven adalah titik catu dari kabel antenna, biasanya panjang fisik driven adalah setengah panjang gelombang dari frekuensi radio yang dipancarkan atau diterima.

Reflektor adalah bagian belakang antenna yang berfungsi sebagai pemantul sinyal,dengan panjang fisik lebih panjang daripada driven.Director adalah bagian pengarah antena, ukurannya sedikit lebih pendek daripada driven. Penambahan batang director akan

3.Omni Antena
Fungsi utama antena wireless adalah memperluas area coverage, bukan untuk memperkuat sinyal, fungsi penguat sinyal adalah pada radio atau access point, jadi antena wifi hanya mempunyai kekuatan penguat pasif, kekuatan antena adalah pada pemfokusan gelombang radio, dan semakin besar dBi dari antenna maka semakin luas atau jauh area coverage yang bisa dijangkau. Umumnya kualitas dari antena dilihat dari kualitas dari bahan pembuatnya, semakin bagus kualitas elemen yang ada di dalam antenna, maka semakin jauh pula jangkauannya dan konon bahkan bisa mereduksi dari noise atau interferensi yang timbul di sekitarnya. Makanya umumnya semakin mahal harga antena wireless semakin jauh pula jangkauannya.

Gambar Antena Omni
Ada berbagai type dari antena wifi, ada antena grid yang biasanya digunakan untuk mode station atau keperluan koneksi point to point, kemudian antena Omni yang biasanya digunakan sebagai antena transmitter atau hotspot, dan sebenarnya masih banyak lagi dari type antena, ada sectoral waveguide, sectoral array, panel, kentongan, wajan bolic dan lain-lain. Semua type antena yang anda pilih tergantung dari kebutuhannya.



4. Antena Sectoral

Antena Sectoral hampir mirip dengan antena omnidirectional. Yang juga digunakan untuk Access Point to serve a Point-to-Multi-Point (P2MP) links. Beberapa antenna sectoral dibuat tegak lurus , dan ada juga yang horizontal.
Antena sectoral mempunyai gain jauh lebih tinggi dibanding omnidirectional antena di sekitar 10-19 dBi. Yang bekerja pada jarak atau area 6-8 km. Sudut pancaran antenna ini adalah 45-180 derajat dan tingkat ketinggian pemasangannya harus diperhatikan agar tidak terdapat kerugian dalam penangkapan sinyal.
                                

Pola pancaran yang horisontal kebanyakan memancar ke arah mana antenna ini di arahkan sesuai dengan jangkauan dari derajat pancarannya, sedangkan pada bagian belakang antenna tidak memiliki sinyal pancaran.
Antenna sectoral ini jika di pasang lebih tinggi akan menguntungkan penerimaan yang baik pada suatu sector atau wilayah pancaran yang telah di tentukan.


Gambar Antena Sectoral

5. Antena Parabolik

Antena Parabolik Dipakai untuk jarak menengah atau jarak jauh dan Gain-nya bisa antara 18 sampai 28 dBi


Gambar antena parabolick









Daftar perintah debian dan penjelasannya


Dibawah ini beberapa perintah pada debian beserta penjelasannya yang saya dapat dari Google. Semoga biasa membantu kalian dalam menkonfigurasi debian terutama untuk siswa TKJ.
A

adduser = Tambah pengguna ke sistem
addgroup = Tambah grup ke sistem
alias = Buat sebuah alias
apropos = Cari Bantuan halaman manual (man-k)
apt-get = Cari dan menginstal paket perangkat lunak (Debian)
aspell = Pemeriksa Ejaan
awk = Cari dan Ganti teks, database sort / validate / index

B

basename = Strip direktori dan akhiran dari nama file
bash = GNU Bourne-Again Shell
bc = Arbitrary bahasa kalkulator presisi
bg = Kirim ke latar belakang
break = Keluar dari sebuah loop
builtin = Jalankan shell builtin
bzip2 = Compress atau dekompresi file bernama (s)

C

cal = Tampilkan kalender
case = kondisional melakukan perintah
cat = Menampilkan isi file
cd = Mengganti Directori
cfdisk = Tabel partisi manipulator untuk Linux
chgrp = Mengubah kepemilikan grup
chmod = Mengubah izin akses
chown = Mengubah pemilik file dan grup
chroot = Jalankan perintah dengan direktori root yang berbeda
chkconfig = Sistem layanan (runlevel)
cksum = Cetak byte CRC checksum dan menghitung
clear = Hapus layar terminal
cmp = Membandingkan dua file
comm = Bandingkan dua file diurutkan baris demi baris
command = Jalankan perintah – shell mengabaikan fungsi
continue = Resume iterasi berikutnya dari suatu loop
cp = Menyalin satu atau lebih file ke lokasi lain
cron = Daemon menjalankan perintah yang dijadwalkan
crontab = Jadwalkan perintah untuk menjalankan di lain waktu
csplit = Split file ke dalam konteks – potongan ditentukan
cut = membagi file menjadi beberapa bagian

D

date = Menampilkan atau mengubah tanggal & waktu
dc = Desk Kalkulator
dd = Mengkonversi dan menyalin file, menulis header disk, boot record
ddrescue = Alat untuk memperbaiki data
declare = Deklarasikan variabel dan memberi mereka atribut
df = Tampilkan ruang disk
diff = Tampilkan perbedaan antara dua file
diff3 = Tampilkan perbedaan di antara tiga file
menggali = DNS lookup
dir = Daftar isi direktori singkat
dircolors = Warna setup untuk `ls ‘
dirname = Convert semua pathname ke beberapa path
dirs = Tampilkan daftar direktori yang diingat
dmesg = Mencetak pesan-pesan kernel & driver
du = Perkiraan penggunaan kapasitas file

E

echo = Tampilkan pesan di layar
egrep = Cari file untuk baris yang sesuai dengan ekspresi yang diperpanjang
eject = Mengeluarkan media removable
enable = Mengaktifkan dan menonaktifkan perintah shell builtin
env = Environment variabel
ethtool = Pengaturan kartu Ethernet
eval = Evaluasi beberapa perintah / argumen
exec = Menjalankan perintah
exit = Keluar dari shell
expect = mengotomatiskan aplikasi yang bebas diakses melalui terminal
expand = Convert tab ke spasi
eksport = Set variabel lingkungan
expr = Evaluasi ekspresi

F

false = Tidak melakukan apa-apa, tidak berhasil
fdformat = Tingkat rendah format sebuah floppy disk
fdisk = tabel partisi manipulator untuk Linux
fg = Kirim pekerjaan untuk foreground
fgrep = Cari file untuk baris yang cocok dengan string yang tetap
file = Tentukan jenis file
find = Cari file yang memenuhi kriteria yang diinginkan
fmt = Format ulang tipe teks
fold = Wrap teks agar sesuai dengan lebar tertentu.
for = Memperluas kata-kata, dan menjalankan perintah
format = Format disk atau kaset
free = Tampilkan penggunaan memori
fsck = Memeriksa dan memperbaiki sistem File konsistensi
ftp = File Transfer Protocol
fungsi = Tentukan fungsi macro
fuser = Identifikasi / memutuskan proses yang sedang mengakses file

G

gawk = Cari dan Ganti teks dalam file
getopts = Menguraikan parameter sesuai posisi
grep = Cari file untuk baris yang cocok dengan pola tertentu
group = Cetak nama grup pada pengguna
gzip = Compress atau dekompresi nama file

H

hash = Mengingat seluruh pathname dari sebuah nama argumen
head = Output bagian pertama dari file
help = Tampilkan bantuan untuk perintah built-in
history = Perintah history
hostname = Cetak atau mengatur nama sistem

I

id = Cetak user dan grup id
if = melakukan perintah kondisional
ifconfig = Konfigurasi antarmuka jaringan
ifdown = Menghentikan antarmuka jaringan
ifup = Memulai antarmuka jaringan keatas
import = Menangkap layar server X dan menyimpan sebuah gambar ke file
install = Menyalin file dan mengatur atribut

J

join = gabung garis pada field umum

K

kill = Memberhentikan proses yang sedang berjalan
killall = Memberhentikan proses oleh nama

L

less = Tampilan output satu layar pada satu waktu
let = Melakukan aritmatika pada variabel shell
ln = Membuat hubungan antara file
local = Membuat variabel
locate = Cari file
logname = Cetak nama login
logout = Keluar dari sebuah login shell
look = Tampilan baris yang dimulai dengan string tertentu
lpc = Program Kontrol jalur printer
lpr = Off line print
lprint = Mencetak file / Print file
lprintd = Abort pekerjaan print
lprintq = Daftar antrian print
lprm = Hapus pekerjaan dari antrian print
ls = List informasi tentang file
lsof = List membuka file

M

make = Sekelompok Kompilasi ulang dari program
man = Bantuan manual
mkdir = Membuat folder baru
mkfifo = Membuat FIFOs (bernama pipa)
mkisofs = Buat hybrid ISO9660/JOLIET/HFS filesystem
mknod = Membuat blok atau karakter file khusus
more = Tampilan output satu layar pada satu waktu
mount = Mount file system
mtools = Memanipulasi file MS-DOS
mv = Memindahkan atau mengubah nama file atau direktori
mmv = Pindahkan massa dan mengubah nama (file)

N

netstat = Informasi Jaringan
nice = Mengatur prioritas perintah atau pekerjaan
nl = Nomor baris dan menulis file
nohup = Jalankan perintah kebal terhadap hangups
nslookup = Query Internet menyebut server secara interaktip

O

open = membuka file dalam aplikasi default
op = Operator akses

P

passwd Memodifikasi password user
paste = Menggabungkan baris file
pathchk = Periksa nama file portabilitas
ping = Test sambungan jaringan
pkill = memberhentikan proses running
popd = Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang
pr = Siapkan file untuk dicetak /print
printcap = kemampuan pencetak Database
printenv = Cetak variabel lingkungan
printf = Format dan mencetak data
ps = Status Proses
pushd = Simpan dan kemudian mengubah direktori sekarang
pwd = Cetak direktori kerja

Q

quota = Tampikan penggunaan disk dan membatasinya
quotacheck = Meneliti sistem file untuk penggunaan disk
quotactl = Set kuota disk

R

ram = perangkat disk ram
rcp = Salin file antara dua mesin
read = Membaca baris dari standar input
readarray = Baca dari stdin ke variabel array
readonly = Menandai variabel / fungsi sebagai readonly
reboot = Reboot sistem
rename = Ubah nama file
renice = Ubah prioritas dari proses yang berjalan
remsync = Sinkronisasi remote file melalui email
return = Keluar fungsi shell
rev = Membalikkan baris dari sebuah file
rm = Menghapus file
rmdir = Remove folder
rsync = Remote file copy (Synchronize file pohon)

S

screen = Multiplex terminal, run remote shells via ssh
scp = Secure copy (remote file copy)
sdiff = Menggabungkan dua file secara interaktif
sed = Stream Editor
select = Menerima input keyboard
seq = Print urutan numeric
set = Memanipulasi variabel shell dan fungsi
sftp = Secure File Transfer Program
shift = Pergeseran parameter posisi
shopt = Pilihan shell
shutdown = Shutdown atau restart linux
sleep = Delay/penundaan untuk jangka waktu tertentu
slocate = Cari file
sort = Mengurutkan file teks
source = Jalankan perintah dari file `.”
split = Split file ke dalam fixed-potong
ssh = Secure Shell client (remote login program)
strace = Trace sistem panggilan dan sinyal
su = Gantikan identitas pengguna
sudo = Jalankan perintah sebagai user lain
sum = Mencetak checksum untuk file
symlink = Buatlah nama baru untuk file
sync = Sinkronisasi data pada disk dengan memori

T

tail = Output bagian terakhir file
tar = Tape Archiver
tee = Redirect output ke beberapa file
test = Evaluasi ekspresi kondisional
time = Program Mengukur waktu running
times = User dan sistem waktu
touch = Ubah file timestamps
top = Daftar proses yang berjalan pada sistem
traceroute = Trace Route to Host
trap = Jalankan perintah ketika sebuah sinyal adalah set (Bourne)
tr = Translate, squeeze, dan / atau menghapus karakter
true = Tidak melakukan apapun, berhasil
tsort = Topologi sort
tty = Print filename dari terminal pada stdin
type = menjelaskan perintah

U

ulimit = Batasi pengguna resources (sumber daya)
umask = Para pengguna menciptakan file tersembunyi
umount = Unmount (tidak menaiki) perangkat
unalias = Hapus alias
uname = Informasi sistem print
unexpand = Convert spasi untuk tab
Uniq = Uniquify file
unit = Mengkonversi unit dari satu skala ke yang lain
unset = Hapus variabel atau nama fungsi
unshar = Uraikan catatan arsip shell
until = Mengeksekusi perintah (sampai error)
useradd = Membuat akun user baru
usermod = Memodifikasi akun user
users = Daftar para pengguna yang sekarang ini login
uuencode = Encode file biner
uudecode = Decode file yang dibuat oleh uuencode

V

v = Daftar isi direktori Verbosely ( `ls-l-b ‘)
vdir = Daftar isi direktori Verbosely ( `ls-l-b ‘)
vi = Text Editor
vmstat = Laporan statistik memori virtual

W

watch = Mengeksekusi / menampilkan sebuah program secara berkala
wc = Cetak byte, kata, dan baris menghitung
whereis = Cari pengguna $ path, halaman manual dan file source untuk program
which = Cari pengguna $ path untuk file program
while = Jalankan perintah
who = Cetak semua nama pengguna yang sedang log in
whoami = Cetak pengguna saat ini dan nama id ( `id-un ‘)
wget = Ambil halaman web atau file melalui HTTP, HTTPS atau FTP
write = Mengirim pesan ke pengguna lain

X

xargs = Jalankan utility, melewati daftar argumen yang dibangun

Y

yes = Cetak string sampai di interrupt

Lain-lain :
 . = Skrip menjalankan perintah shell yang sekarang 
### = Komentar

Belajar HTML : FORMAT TEKS


OBJEKTIF:
Setelah mempelajari materi ini diharapkan anda dapat memahami penggunaan element-element untuk pemformatan teks.
MATERI:
Element BR(line break), Element P(paragraph), Element H1,H2,H3,H4,H5,H6(header), Element B(bold), Element I(italic), Element U(underline), Element PRE(preformated text), Element CENTER, Element BASEFONT, Element FONT, Element HR(horizontal rule)

ELEMENT BR (Line Break)
Element BR berfungsi untuk ganti baris. Dan element BR ini tidak mempunyai tag penutup.

Sintaks:
<br>

ELEMENT P (Paragraph)
Element P berfungsi untuk ganti paragraf yang diikuti dengan baris kosong di awal dan akhir paragraf. Tag penutup </p> sifatnya optional jika suatu paragraf diikuti oleh paragraf berikutnya. Jika tag </p> diabaikan, maka paragraf itu tidak akan diikuti dengan baris kosong di akhir paragraf.
Element P mempunyai attribute yaitu align yang bernilai "left""center""right" yang menspesifikasikan posisi tepi horizontal dari paragraf (default: "left").

Sintaks:
<p align="left"|"center"|"right">
      ..........................
</p>

ELEMENT H1,H2,H3,H4,H5,H6 (Header)
Element H1,H2,H3,H4,H5,H6 berfungsi untuk membuat header dengan format 6 jenis ukuran huruf  dan tercetak tebal. Nilai ukuran huruf terbesar adalah H1 dan terkecil adalah H6. Element ini mempunyai attribute yaitu align yang bernilai "left""center""right" yang menspesifikasikan posisi horizontal dari header (default: "left").

Sintaks:
<hx align="left"|"center"|"right">
      ..........................
</h
x>


x : 1 ... 6


ELEMENT B (Bold)
Element B berfungsi untuk membuat tampilan teks tercetak tebal (bold).

Sintaks:
<b>
      ..........................
</b>



ELEMENT I (Italic)
Element I berfungsi untuk membuat tampilan teks tercetak miring (italic).

Sintaks:
<i>
      ..........................
</i>


ELEMENT U (Underline)
Element U berfungsi untuk membuat tampilan teks tercetak garis bawah (underline).

Sintaks:
<u>
      ..........................
</u>


ELEMENT PRE (Preformated text)
Element PRE berfungsi untuk menampilkan teks seperti apa adanya.

Sintaks:
<pre>
      ..........................
</pre>


ELEMENT CENTER 
Element CENTER berfungsi untuk menampilkan teks dengan posisi horizontal ditengah.

Sintaks:
<center>
      ..........................
</center>


ELEMENT BASEFONT
Element BASEFONT berfungsi untuk merubah dasar ukuran huruf tampilan dari web browser. Attribute dari element ini adalah size yang merupakan ukuran  huruf dengan nilai "1" sampai dengan "7" pixel, atau berupa ukuran relatif ( + atau - ), default nya adalah "3" pixel. Element ini tidak mempunyai tag penutup.

Sintaks:
<basefont size="pixel">
 

ELEMENT FONT 
Element FONT berfungsi untuk merubah jenis, ukuran dan warna dari tampilan huruf. Element ini mempunyai attribute color untuk merubah warna huruf, face untuk merubah jenis huruf (jika lebih dari satu jenis huruf, harus dibatasi dengan koma), dan size untuk merubah ukuran huruf (pixel).

Sintaks:
<font color="warna" face="font" size="pixel">
      ..........................
</font>


ELEMENT HR (Horizontal Rule)
Element HR berfungsi untuk membuat suatu garis horizontal. Element ini tidak mempunyai tag penutup dan mempunyai attribute align untuk menempatkan posisi secara horizontal ("left", "center", "right"), sizeuntuk ukuran ketebalan garis ("pixel"), width untuk ukuran panjang garis ("persen"), dan noshade (garis solid).

Sintaks:
<hr align="left"|"center"|"right" size="pixel" width="persen" noshade>
LATIHAN
Gunakan teks editor misalkan "Notepad" untuk menyunting dan menyimpan script latihan di bawah ini. Untuk melihat hasilnya bukalah file tersebut dengan menggunakan web browser atau gunakan editor yang telah tersedia pada modul ini dengan mengklik menu Editor.
Latihan 1:
Menampilkan teks dengan ganti baris (element BR):

                           Belajar bahasa pemrograman web. Dengan materi dasar HTML. Dan JSP
                       
                           Belajar bahasa pemrograman web.
                           Dengan materi dasar HTML.
                           Dan JSP.

Nama file: latihan2_1.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-1</title>
</head>
<body>
Belajar bahasa pemgrograman web. Dengan mater dasar HTML. Dan JSP. <br>
<br>Belajar bahasa pemrograman web.<br>Dengan materi dasar HTML.<br>Dan JSP.
</body>
</html>

Latihan 2:
Menampilkan teks dalam bentuk paragraf (element P):

                           Tampilan teks sebelum paragraf.

                           Tampilan teks paragraf pertama.

                           Tampilan teks paragraf kedua.

                           Tampilan teks setelah paragraf.

Nama file: latihan2_2.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-2</title>
</head>
<body>
Tampilan teks sebelum paragraf.
<p>Tampilan teks paragraf pertama.</p>
<p>Tampilan teks paragraf kedua.</p>
Tampilan teks setelah paragraf.
</body>
</html>

Tugas tambahan:
Gantilah setiap tag </p> dengan element BR, dan lihat hasilnya.


Latihan 3:Menampilkan posisi horizontal kelurusan paragraf:

                           Paragraf ini pada posisi rata kiri (default)
                                                         Paragraf ini pada posisi rata tengah
                                                                                       Paragraf ini pada posisi rata kanan
                           Paragraf ini pada posisi rata kiri

Nama file: latihan2_3.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-3</title>
</head>
<body>
<p>Paragraf ini pada posisi rata kiri (default)</p>
<p align="center">Paragraf ini pada posisi rata tengah</p>
<p align="right">Paragraf ini pada posisi rata kanan</p>
<p align="left">Paragraf ini pada posisi rata kiri</p>
</body>
</html>
Latihan 4:
Menampilkan teks sebagai header (element H):
             Ini Heading-1
                  Ini Heading-2
                      Ini Heading-3
                        Ini Heading-4
                                    Ini Heading-5
                                     Ini Heading-6
Nama file: latihan2_4.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-4</title>
</head>
<body>
<h1>Ini Heading-1</h1>
<h2>Ini Heading-2</h2>
<h3>Ini Heading-3</h3>
<h4>Ini Heading-4</h4>
<h5>Ini Heading-5</h5>
<h6>Ini Heading-6</h6>
</body>
</html>

Tugas tambahan:
Tempatkanlah tampilan isi element H3 di kanan dan H5 di tengah.

Latihan 5:
Menampilkan teks dalam format tebal, miring dan garis bawah:

                           Ini normal teks
                           Ini teks tercetak tebal (bold)
                           Ini teks tercetak miring (italic)
                           Ini teks tercetak garis bawah (underline)

Nama file: latihan2_5.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-5</title>
</head>
<body>
Ini normal teks<br>
<b>Ini teks tercetak tebal (bold)</b><br>
<i>Ini teks tercetak miring (italic)</i><br>
<u>Ini teks tercetak garis bawah (underline)</u>
</body>
</html>
Tugas tambahan:
Buat teks tercetak miring dan tebal.

Latihan 6:
Menampilkan teks dalam bentuk apa adanya (element PRE):

                           Ini bentuk penulisan preformated text
                                apapun bentuknya tulisan ini akan ditampilkan
                           pada web browser
                                                 seperti apa adanya, alias yang ditulis
                       
Nama file: latihan2_6.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-6</title>
</head>
<body>
<pre>
Ini bentuk penulisan preformated text

      apapun bentuknya tulisan ini akan ditampilkan
pada web browser
                        seperti apa adanya, alias yang ditulis
</pre>
</body>
</html>


Latihan 7:
Menampilkan teks pada posisi tengah jendela web browser (element CENTER):

                           Teks ini terletak di tengah layar web browser
                               dengan menggunakan element CENTER
                       
Nama file: latihan2_7.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-7</title>
</head>
<body>
<center>
Teks ini terletak di tengah layar web browser<br>

 dengan menggunakan element CENTER
</center>
</body>
</html>


Latihan 8:
Menampilkan teks berdasarkan element BASEFONT:

                          Teks ini mempunyai size = 1
                          Teks ini mempunyai size = 2
                          Teks ini mempunyai size = 3
                          Teks ini mempunyai size = 4
                          Teks ini mempunyai size = 5
                          Teks ini mempunyai size = 6
                          Teks ini mempunyai size = 7
                       
Nama file: latihan2_8.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-8</title>
</head>
<body>
<basefont size="1">Teks ini mempunyai size=1<br>
<basefont size="2">Teks ini mempunyai size=2<br>

<basefont size="3">Teks ini mempunyai size=3<br>  
<basefont size="4">Teks ini mempunyai size=4<br>

<basefont size="5">Teks ini mempunyai size=5<br>
<basefont size="6">Teks ini mempunyai size=6<br>
<basefont size="7">Teks ini mempunyai size=7
</body>
</html>

Latihan 9:
Menampilkan teks dengan menggunakan element FONT:

                           Teks dengan format color=fuchia; size=+2; face=verdana
                           Teks dengan format color=gray; size=6; face=algerian
                           Teks dengan format color=red; size=-1; face=impact
                       
                       
Nama file: latihan2_9.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-9</title>
</head>
<body>
<font color="fuchsia" size="+2" face="verdana">
Teks dengan format color=fuchsia; size=+2; face=verdana<br>
</font>

<font color="gray" size="6" face="algerian">
Teks dengan format color=gray; size=6; face=algerian<br>
</font>
<font color="red" size="-1" face="impact">
Teks dengan format color=red; size=-1; face=impact
</font>
</body>
</html>

Latihan 10:
Menampilkan garis horizontal menggunakan elemen HR:
                           








Nama file: latihan2_10.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-10</title>
</head>
<body>
<hr align="left" size="6" width="30%">
<hr align="left" size="6" width="30%" noshade>
</body>
</html>

Tugas tambahan:
Buatlah garis horizontal di bawah ini dengan size=5, align=center dengan urutan width 40%, 20%, 10%:

Membuat daftar urutan pada HTML


OBJEKTIF:
Setelah mempelajari materi ini diharapkan anda dapat memahami penggunaan element-element untuk pembuatan daftar urutan.
MATERI:
Element OL(ordered list), Element UL(unordered list), Element LI(list item).


ELEMENT OL (Orderd List)
Element OL berfungsi untuk membuat nomor daftar urut. Element ini mempunyai attribute yaitu start, dantype. Attribute start berfungsi untuk memberikan nilai awal dari daftar urutan, attribute type berfungsi untuk memilih bentuk daftar urutan yaitu A untuk abjad huruf besar, a untuk abjad huruf kecil, I untuk abjad romawi besar, i untuk abjad romawi kecil, 1 untuk angka decimal (default: start="1" type="1" ). Dalam element OL harus terdapat beberapa element LI.

Sintaks:
<ol start="number" type="A"|"a"|"I"|"i"|"1">
........................
</ol>



ELEMENT UL (Unordered List)
Element UL berfungsi untuk membuat daftar tanpa nomor urut (dalam format bullet). Element ini mempunyai attribute yaitu type. Attribute type berfungsi untuk memilih bentuk bullet yang digunakan. Nilai dari pada attribute type ini adalah "circle", "square" dan "disc" . Dalam element UL harus terdapat beberapa element LI.

Sintaks:
<ul  type="circle"|"square"|"disc">
      ..........................
</ul>


ELEMENT LI (List Item)
Element LI merupakan isi dari pada daftar. Element ini harus berada di dalam element OL atau UL. Element ini mempunyai attribute type dan value. Nilai attribute type adalah A,a,I,i,1,circle,square,discdan attribute value berisikan nilai nomor urutan dari attribute type.

Sintaks:
<li type="A"|"a"|"I"|"i"|"1"|"circle"|"square"|"disc">
      ..........................
</li>




LATIHAN
Gunakan teks editor misalkan "Notepad" untuk menyunting dan menyimpan script latihan di bawah ini. Untuk melihat hasilnya bukalah file tersebut dengan menggunakan web browser atau gunakan editor yang telah tersedia pada modul ini dengan mengklik menu Editor.
Latihan 1:
Menampilkan teks dengan daftar urut (element OL):

                           Matakuliah TKJ Semester 1:
                           1. Bahasa Inggris  1
                           2. Matematika 1
                           3. Jaringan Komputer 1
                           4. Konsep Teknologi Informasi
                           5. Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi
                           6. Perangkat Keras Komputer
                           7. Sistem Operasi
                       

Nama file: latihan3_1.html
<html>
<head>
<title>Latihan3-1</title>
</head>
<body>
Matakuliah TKJ Semester 1:
<ol>
     <li>Bahasa Inggris 1</li>
     <li>Matematika 1</li>
     <li>Jaringan Komputer 1</li>
     <li>Konsep Teknologi Informasi</li>
     <li>Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi</li>
     <li>Perangkat Keras Komputer</li>
     <li>Sistem Operasi</li>
</ol>
</body>
</html>

Latihan 2:
Menampilkan teks dengan daftar urut (element OL):

                           Matakuliah TKJ Semester 1:
                           a. Bahasa Inggris  1
                           b. Matematika 1
                           c. Jaringan Komputer 1
                           d. Konsep Teknologi Informasi
                           e. Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi
                           f. Perangkat Keras Komputer
                           g. Sistem Operasi
                       

Nama file: latihan3_2.html
<html>
<head>
<title>Latihan3-2</title>
</head>
<body>
Matakuliah TKJ Semester 1:
<ol start="1" type="a">
     <li>Bahasa Inggris 1</li>
     <li>Matematika 1</li>
     <li>Jaringan Komputer 1</li>
     <li>Konsep Teknologi Informasi</li>
     <li>Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi</li>
     <li>Perangkat Keras Komputer</li>
     <li>Sistem Operasi</li>
</ol>
</body>
</html>


Latihan 3:
Menampilkan teks dengan daftar urut (element OL):

                       I. Matakuliah TKJ Semester 1:
                           a. Bahasa Inggris  1
                           b. Matematika 1
                           c. Jaringan Komputer 1
                           d. Konsep Teknologi Informasi
                           e. Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi
                           f. Perangkat Keras Komputer
                           g. Sistem Operasi
                       

Nama file: latihan3_3.html
<html>
<head>
<title>Latihan3-3</title>
</head>
<body>
<ol start="1" type="I">
<li>Matakuliah TKJ Semester 1:</li>
     <ol start="1" type="a">
        <li>Bahasa Inggris 1</li>
        <li>Matematika 1</li>
        <li>Jaringan Komputer 1</li>
        <li>Konsep Teknologi Informasi</li>
        <li>Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi</li>
        <li>Perangkat Keras Komputer</li>
        <li>Sistem Operasi</li>
     </ol>
</ol>
</body>
</html>

Mengkonfigurasi proxy server Debian 5


1.       Masukkan CD Debian Ke CD-ROM
2.       Instal squid ( proxy server ) deban cara mengetikkan perintah di bawah :
#apt-get install squid
3.       Masuk ke direktori squid dengan cara :
cd /etc/squid
4.       Backup squidnya :
cp squid.conf squid.conf.backup
Ket:
-          Tujuan dari membackup squid ialah apabila ada kesalahan saat konfigurasi squid maka kita tidak perlu untuk mengistal ulang debian 5-nya.
-          Mengembalikan file backup dapat dilakukan dengan cara mengetikkan perintah di bawah :
cp squid.conf.backup squid.conf

5.       Selanjutnya ketikkan perintah dibawah ini :
nano squid.conf
6.       Selanjutnya tekan CTRL+w untuk mencari kata seperti di bawah :

http_port 3128 => di tambahkan transparent di belakang http_port 3128 sehingga menjadihttp_port 3128 transparent
cache_mem 8 MB => hilangkan tanda pagar di depannya kemudian 8 MB di rubah menjadi 32 MB (Terserah yang penting tidak melebihi memori yang di gunakan)
cache_mgr webmaster => web master di ubah menjadi febrinatomarrung@ymail.com (dapat di ubah sesuai dengan keinginan anda. Intinya ini meupakan E-mail yang bisa di hubungi oleh pengguna jaringan)

visible_hostname  => Hapus # none di bawah #default: lalu ganti dengan :
visible_hostname www.smkn1makale.sch.id (dapat di ubah sesuai dengan keinginan anda)
acl CONNECT method CONNECT => Ketik di bawah acl CONNECT method CONNECT:
acl url dstdomain “/etc/squid/url”
                                                            acl blokir url_regex –i”/etc/squid/blokir”
                                                            http_access deny url
                                                            http_access deny blokir
                                                            acl lan src 192.168.50.0/24
                                                            http_access allow lan
                                                            http_access allow all
http_access deny all => hapus tanda pagar (#) di depannya
Ket :
-          Yang berwarna merah di sesuaikan dengan ip lan.


7.       Simpan konfigurasi CTRL+O lalu CTRL+ X untuk keluar.
8.       Masuk ke url nano /etc/squid/url untuk memasukkan url/alamat web yang akan di blok contohnya :


Lalu di simpan dengan cara CTRL+O lalu CTRL+X untuk keluar.
9.       Masuk ke blokir dengan mengetikkan perintah nano /etc/squid/blokir lalu masukkan kata-kata yang akan di blok contohnya :

sex
skandal
xxx
hentai
Bugil

Lalu di simpan dengan cara CTRL+O lalu CTRL+X untuk keluar.
10.     Mengubah port 80 ke port 3128 dengan perintah :

iptables –t nat –A PREROUTING –p tcp –-dport 80 –j REDIRECT –-to-port 3128

11.       lalu simpan dengan mengetik perintah iptables-save
ket : langkah 10 dan 11 bisa di lewatkan dan langsung lanjut ke langkah 12
12.     untuk menyimpan secara permanen ketikkan perintah nano /etc/rc.local . lalu ketik ulang :

iptables –t nat –A PREROUTING –p tcp –-dport 80 –j REDIRECT –-to-port 3128

Lalu di simpan dengan cara CTRL+O lalu CTRL+X untuk keluar

13.     Ketik perintah /etc/init.d/squid restart untuk merestart sekaligus untuk mengecek apakah ada yang salah dalam konfigurasi. Jika ada maka ada pesan kesalahan.
14.     Lalu restart komputer dengan perintah init 6 atau reboot